Agar Umur Wheel Loader Bertahan Lama 5 Tips yang bisa dilakukan

Memilih alat berat yang tepat sangat krusial dalam proses pengerjaan proyek. Kinerja alat berat dianggap baik apabila mampu memberikan hasil maksimum dengan biaya minimum. Oleh karena itu, pemilihan alat berat yang tepat menjadi faktor penting dalam mencapai keberhasilan pada proyek atau perusahaan. Salah satu contoh peralatan berat yang sering dipakai dalam proyek industri adalah Wheel Loader.

Wheel loader merupakan jenis alat berat yang dilengkapi dengan roda dan bucket untuk menggali, membawa, dan memuat material. Wheel Loaderbanyak digunakan karena lebih efisien dengan keranjang yang lebih besar serta lebih fleksibel karena menggunakan roda atau ban dari karet. Penggunaan Wheel loader harus diimbangi dengan perawatan rutin, terlebih saat alat tersebutberoperasi dengan tingkat pekerjaan yang tinggi.

Sebenarnya apa itu perawatan dan pemeliharaan pada alat berat?

Perawatan dan Pemeliharaan Alat Berat

Perawatan dan pemeliharaan adalah suatu kegiatan dengan tujuan memelihara atau menjaga peralatan atau mesin yang digunakan dalam aktivitas produksi yang dilakukan secara berkelanjutanagar peralatan atau mesin tersebut tetap dalam keadaan optimal guna mendukung kelancaran penyelesaian suatu pekerjaan.

Wheel loader yang tidak rutin melakukan perawatan akan menyebabkan kerusakan dan menyebabkan penurunan kemampuan, performa yang tidak stabil, dan bahkan menghentikan unit untuk beroperasi sesuai kebutuhannya. Jadi, cukup beralasan bahwa para pemilik alat dan operator harus memiliki suatu pemeliharaan rutin pada wheel loader.

Berikut ini adalah tips dan cara merawat Wheel loader agar selalu tampil prima.

1. Pemeriksaan Awal

Sesuai namanya, pemeriksaan ini dilakukan sebelum wheel loader mulai digunakan beroperasi. Pemeriksaan ini harus menyeluruh dan lebih disarankan buat dalam bentuk daftar checklist untuk operator atau teknisi yang memeriksa. Beberapa item utama yang perlu diperiksa antara lain:

  • Tekanan ban dan kerusakan ban
  • Oli mesin dan level cairan lainnya (apakah ada kebocoran)
  • Cek seluruh baut, terutama baut roda apakah ada yang rusak
  • Seatbelt dan dashboard features
  • Pemeriksaan rem
  • Koneksi baterai
  • Komponen mesin sesuai dengan rekomendasi pabrikan
  • Pastikan kaca dan spion sudah bersih dan terlihat jelas

2. Jangan Tergesa-Gesa Mengoperasikan Unit

Membiarkan mesin wheel loader selama 5-10 menit saat dihidupkan dapat membantu tekanan oli untuk mengalir dan menghaluskan mesin yang bergerak. Pemanasan juga memungkinkan sistem pendingin mencapai suhu operasi yang tepat. Setelah dipanaskan, pastikan tangki bahan bakar penuh dan indikator bahan bakar bekerja. Pastikan juga sistem kelistrikan sedang diisi, dan tekanan serta temperatur oli sama-sama terbaca di zona aman.

Pemanasan juga dapat mengetahui apakah ada kerusakan dari suara atau bau yang tidak biasa saat mesin dalam keadaan dipanaskan. Jika sudah mencoba untuk menyelesaikan namun masih terdapat suara atau bau, sebaiknya jangan gunakan wheel loader tersebut terlebih dahulu.

Sebagai langkah terakhir sebelum mulai bekerja, uji juga fungsi utama bucket dengan beberapa kali lakukan pengoperasian normal.

3. Selalu Waspada Saat Unit Beroperasi

Operator yang bekerja harus selalu memperhatikan kinerja mesin selama pengoperasian; seperti mendengarkan suara-suara yang tidak biasa, periksa semua indikator, dan waspadai setiap perubahan yang muncul pada dashboard.

Perhatikan kapasitas bucket dan kontrol tumpahan muatan dari bucket untuk meminimalkan kerusakan ban. Terlalu banyak muatan yang melebihi kapasitas ke dalam bucket dapat menyebabkan kerusakan pada ban, waktu siklus yang lebih lambat, dan konsumsi energi yang tinggi.

Ban wheel loader sangat rawan untuk cepat rusak ketika membawa muatan tidak sesuai kapasitasnya, karena ban bersentuhan langsung dengan benda yang keras dan cukup tajam seperti kerikil, pasir, batu, aspal dan material lainnya.

4. Matikan Unit Secara Benar

Parkirkan Wheel loader di posisi yang rata, turunkan bucket ke tanah, dan gunakan rem parkir. Biarkan mesin Anda dalam keadaan stand-by selama sekitar 3-5 menit sebelum mesin dimatikan untuk mendinginkan daya turbo.

Jika mematikan mesin secara tiba-tiba sebelum mesin dingin, umur mesin bisa jadi tidak awet karena pada saat mesin dimatikan secara tiba-tiba maka panas yang dihasilkan tidak dapat dibuang keluar, sedangkan ketika mesin mati sistem pendingin akan berhenti bekerja, sehingga diperlukan tenggang waktu antara penghentian pemakaian dengan mematikan mesin.

5. Lakukan Pemeriksaan Bertahap dan Terstruktur

Dalam perkembangannya, pemakaian wheel loader dari waktu ke waktu sangat memungkinkan akan terjadi beberapa kesalahan seperti kesalahan pengoperasian oleh operator, kesalahan perawatan baik cara perawatan maupun waktu perawatannya, dan keslaahan pemakaian sparepart bukan rekomendasi. Hal tersebut juga ditambah dengan umur alat berat yang semakin tua sehingga menimbulkan beberapa ketidaknormalan seperti tenaga wheel loaderberkurang, boros oli, dan suara mesin kasar.

Coba jadwalkan untuk dilakukan pemeriksaan rutin pada setiap komponen wheel loader, seperti 3 bulan sekali atau 6 bulan sekali. Karena jika terjadi kerusakan pada komponen alat berat maka harus dilakukan perbaikan, namun jika komponen sudah tidak layak, maka harus dilakukan penggantian.

Pentingnya Perawatan dan Pemeliharaan Wheel Loader

Kerusakan yang terjadi pada alat berat saat melakukan pekerjaan merupakan salah satu penyebab tingginya resiko kecelakaan kerja ini. Tentunya ini dapat terjadi dan bukan kesalahan dari alat berat tersebut. Kesalahan tentu terjadi karena kurangnya perawatan pada alat berat yang membuat kondisi mesin tersebut tidak maksimal.

Resiko dalam pekerjaan yang melibatkan alat berat sangat tinggi. Untuk itu, perlunya perawatan dan pemeliharaan pada alat berat agar alat yang digunakan, termasuk wheel loader memiliki fungsi yang normal dan meminimalisir adanya kecelakaan kerja.

Selain itu dari sisi produktivitas juga sangat berpengaruh, dimana salah satu cara untuk mendapatkannya adalah dengan menggunakan alat berat dalam kondisi yang prima. Artinya, alat berat tersebut dirawat dengan baik secara berkala.

Harga Repair and Maintenance Alat Berat

Selamat datang PT. Rayyan Multi Karya, penyedia layanan perbaikan dan pemeliharaan alat berat. Apakah alat berat Anda mengalami masalah atau membutuhkan perawatan rutin? Kami siap memberikan solusi terbaik untuk menjaga alat berat Anda tetap berjalan dengan maksimal.

Kami mengutamakan kepuasan pelanggan dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang ramah, responsif, dan profesional. Kami memberikan layanan berbagai masalah yang kompleks berhubungan dengan Repair dan Maintenance, operasional, maupun masalah lainnya dengan tenaga-tenaga profesional yang sangat peduli dan memastikan kepuasan pelanggan.

Hubungi kami melalui nomor telepon berikut (031) 99720201, atau bisa juga melalui nomor HP di  +6285103116034 dan +6282133164884, dan alamat email kami marketing@rayyanmultikarya.co.id. Kami siap memberikan respons secepatnya sesuai jam kerja setelah permintaan kami terima.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *